"Pengakuan tersangka sebelumnya bekerja sebagai sopir taksi. Dia tertangkap oleh massa saat mencuri di pelantaran UNJ," ujar Zulham saat jumpa pers di kantornya, Kamis (18/12/2013).
Dikatakan Zulham, dalam melancarkan aksinya Suganda menyamar jadi penguna jasa parkir. Suganda dengan santai masuk ke parkiran UNJ dan memilih salah satu sepeda motor.
"Sesampainya di sana, pelaku memilih motor incarannya, bermodalkan kunci leter T dan pelat nomor palsu, tersangka mengambil motor korban," tuturnya.
Namun, aksi Suganda ketahuan. Dia kemudian diteriaki dan menjadi bulan-bulanan massa.
"Motor korban Honda Beat diparkir di kampus A. Korban pergi ke depan Fakultas Teknik. Saat rapat, saksi dengar teriakan maling. Saksi sempat melihat pelaku ditangkap dan dipukuli massa dan motornya kita serahkan ke pemiliknya," ungkapnya.
0 komentar:
Posting Komentar